Pemi Blog

Pukul 4:00 pagi kita bangun solat subuh, kemudian kita bersiap2 utk ke tempat kerja, sampai kantor pukul 7:00 pagi, hari masih gelap. Mungkin kita anggap hari ini akan hujan, jadi abaikan. Masuk kantor, bekerja dan kita lihat pukul 12:00 siang, sudah waktunya makan siang, tapi keadaan masih tetap gelap. Keluar pintu kantor, suasana masih gelap, hitam pekat seperti malam..mungkin masih bisa dianggap hari ini akan hujan lagi. Jadi abaikan saja. Tapi kalo jam 14:00 pm pun hari masih gelap.. pertanda apa itu?..keesokkan pun sama, nonton tv semua orang kalang kabut menceritakan bahawa dunia ini sudah tidak ada lagi siangnya.. dan begitu juga dengan lusa..masih tidak ada lagi matahari.. Tetapi pada hari keempat kita bangun pagi, kita dapat melihat matahari, tetapi jangan terkejut karena matahari telah terbit dari sebelah barat.. fenomena alam, tapi sadarkah, itulah pertanda besar yang paling awal sebelum tibanya hari kiamat!! Maka telah tertutuplah pintu taubat.. Saa

Sudah Di Depan Mata kau membuat angan-angan, padahal kematianmu amat dekat. kau membuat rencana untuk esok, padahal kain kafanmu hampir selesai ditenun. - saat maut datang menjemput, semua rencanamu hilang, tak berarti. saat diangkat dari tempat tidurmu ke dipan tempat kau dimandikan, lalu kau dimandikan dan dikafani. orang yang membawa kafan itu bergerak ke arahmu. - - lalu tanah ditimbun ke tubuhmu, air mata orang tuamu, keluargamu, dan para pengantar pun tumpah berderai. - hari kejatuhanmu dan perpindahanmu dari tempat tinggalmu, saat kau berpindah dari keluasan menuju kesempitan. - saat kau dipindahkan dari tempat tidur dan selimutmu ke dalam belahan bumi, lalu menutupimu dengan tanah... mana harta yang kau kumpulkan? mana yang kau persiapkan untuk keadaan-keadaan yang sulit dan menakutkan? - - kau tak memiliki harta lagi kecuali kain kafan yang menempel di badan. bahkan, kafan itupun akan hancur dan binasa, dan jasadmu akan jadi makanan tanah.  ditemani cacing, bukan ditemani